INSIDEN24.COM - Saluran irigasi Ciputra Subur di Dusun Sedekan, Desa Mekarjadi, Kecamatan Sadananya, Ciamis">Kabupaten Ciamis, jebol, Sabtu (18/3/2023) pagi.
Jebolnya saluran irigasi Ciputra Subur tersebut menyebabkan sawah petani yang siap panen kebanjiran.
Hendi Suhendi, salah seorang petani yang terdampak jebolnya saluran irigasi Ciputra Subur mengatakan, kejadian diketahui pagi-pagi.
"Semua sawah kebanjiran, padahal siap panen, tentunya merugikan kami. Karena nantinya kualitas padinya akan jelek kalau terlalu banyak air," ucapnya.
Hendi menilai, fondasi irigasi bahan material yang digunakan diduga tidak sesuai, campuran semen dengan pasir pasangnya.
"Diduga proyek irigasi yang dibangun hampir tidak menggunakan semen, sehingga tidak dapat menahan debit air. Padahal, irigasi yang dibangun menggunakan anggaran ratusan juta malah merugikan petani," paparnya.
Baca Juga: Polsek Rajadesa Datangi TKP Atap Rumah Jebol Akibat Hujan Disertai Angin Kencang
Hendi sangat menyesalkan penggunaan dana ratusan juta menjadi titik awal kerugian petani.
"Kerugian yang dialami petani siapa yang akan menanggung," tandasnya.
Hendi mengimbau pemerintah Ciamis agar dalam melaksanakan proyek pembangunan infrastruktur tidak asal-asalan.
"Buat tim penilai dan pengawas yang tahu pada spesifikasi pembangunan agar anggaran yang digelontorkan tidak percuma," ungkapnya.
Hendi menegaskan, apabila ada kecurangan dan manipulasi dalam pembangunan, harus ada sanksi dan penindakan tegas.
"Karena kan yang dirugikan penerima manfaat kami para petani," tandasnya. (Aceng) ***
Artikel Terkait
Seorang Kakek Tewas Terseret Arus Air Irigasi di Cianjur
Petugas Damkar Pos WMK Banjasari, Bantu Evakuasi Mobil Ertiga Nyaris Terjebur Disaluran Irigasi di Lakbok
Mak Enoh Warga Cikapol Ditemukan Meninggal Dunia di Saluran Irigasi
Bhabinkamtimas Polsek Sukahaji; Briptu Inten R Arsy, Monitoring Rehabilitasi Saluran Irigasi
Warga Dua Desa di Ciamis Intens Bergotong Royong Bersihkan Jalur Irigasi yang Tertimpa Longsor