Pasar Wisata Indonesia Bangkit di Tengah Ancaman Resesi

- Minggu, 22 Januari 2023 | 13:00 WIB
Wisatawan menyaksikan umat Hindu melaksanakan persembahyangan di objek wisata Tanah Lot, Tabanan, Bali. Bali sebagai destinasi wisata terpopuler kedua di dunia. (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/aww.).*
Wisatawan menyaksikan umat Hindu melaksanakan persembahyangan di objek wisata Tanah Lot, Tabanan, Bali. Bali sebagai destinasi wisata terpopuler kedua di dunia. (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/aww.).*

INSIDEN24.COM-Dunia pariwisata di tanah air pernah mereguk nikmatnya cuan dari kedatangan para turis dunia ke Nusantara sebelum terjadinya pagebluk.

Lihat saja bagaimana pada 2019 negara kita dibanjiri sekitar 16,11 juta turis mancanegara. Badan Pusat Statistik mencatat, kedatangan turis-turis asing tadi memberi pemasukan bagi kas negara sebesar USD20 miliar atau sekitar Rp310 triliun.

Jumlah tersebut menjadi yang terbesar sepanjang sejarah, mengalahkan hasil ekspor migas dan kelapa sawit.

Baca Juga: Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Mulyasari Gotorong Royong Bareng Warga Bersihkan Material Longsor

Tentu bukan perkara mudah untuk mengembalikannya ke kondisi semula dan menjadi tantangan untuk para pemangku kepentingan sektor pariwisata.

Upaya pemulihan pun dilakukan pemerintah bersama seluruh lapisan masyarakat supaya sektor pariwisata kembali berjaya.

Tak hanya menggencarkan serbu vaksin kepada masyarakat agar terbentuk imunitas massal saja, tetapi juga memberi bantuan kredit kepada pelaku usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) pariwisata saja agar mereka kembali bangkit.

Baca Juga: Tempat Nongkrong Asik di Situ Cipondoh Tanggerang, Arsitekturnya Mirip Sydney Australia 

Selain itu juga mengajak induk-induk organisasi olahraga dunia agar mau menggelar pertandingan mereka di Indonesia.

Tentu saja event yang dipilih adalah yang mampu mendatangkan penonton internasional dalam jumlah banyak seperti halnya MotoGP, World Superbike, Formula Satu Powerboat, dan Piala Dunia U-20.

Ini sekaligus sebagai ajang promosi pariwisata nasional. Perlahan tapi pasti, upaya-upaya itu mulai menampakkan hasil ketika BPS pada 2 Januari 2023 lalu merilis angka kunjungan turis mancanegara ke Indonesia dalam kurun Januari-November 2022.

Baca Juga: Taman Lembah Dewata, Rasakan Nuansa Keindahan Bali di Lembang Bandung

Terdapat sekitar 4,6 juta orang menyinggahi objek-objek wisata di Nusantara.

"Secara kumulatif Januari hingga November jumlah wisatawan mancanegara (wisman) sebanyak 4,6 juta orang atau naik 228,30 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Ini menunjukkan kunjungan wisman tumbuh cukup tinggi, 228,30 persen. Geliat wisatawan mancanegara mengalami perbaikan dibandingkan saat pandemi," kata Kepala BPS Margo Yuwono.

Halaman:

Editor: Bambang Bu

Sumber: Indonesia.go.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X